Cerita mesum terbaru cerita dewasa ngentot Sesudah cerita pertama aku dan istriku sering ngebayangin kejadian tersebut. Tapi memang karena situasi dan waktu, kita masih belum bisa mengulang threesome bersama yudi tersebut. Sekitar tiga minggu dari kejadian pertama, aku baru bisa bertemu dengan yudi. "Wah bro sibuk banget sih lu, susah banget mau ketemu lu" kata Yudi. "Jadwal padat banget bro" jawabku. Yudi mengira aku menghindar setelah kejadian pertama. Tetapi setelah kujelaskan bahwa aku memang sedang sibuk, Yudi pun paham. Setelah ngobrol ini itu, aku bertanya kepada Yudi. "Yud gimana, elu masih suka ngebayangin soal threesome kita ngak?" tanyaku. "Tiap hari" jawab Yudi. "Gue tiap ngesex ama bini gue, ngebayanginnya bini lu mulu bro" tambah Yudi. "Gue ama bini juga ngebayangin tentang itu terus" kataku. "Mau lagi ngak?" tanyaku. "Mau banget, kapan?" jawab Yudi. Terus kita berdua mencoba membuat rencana. Masalahnya istrinya Yudi suka ngikut Yudi kemana aja dan orangnya curigaan sama si Yudi jadi ngak bebas dia. Seminggu kemudian, sesuai rencana, aku dan istriku serta Yudi dan istrinya berenang bareng di sebuah komplek apartemen. Aku memiliki sebuah apartemen di komplek ini tapi aku sewain ke orang lain. Namun aku masih ada kartu kunci ekstra untuk masuk ke kolam renang. Aku tahu kolamnya selalu sepi. Di situ ada ruang shower sekaligus ganti baju yang unisex. Jadi didalam ruangan itu hanya ada tiga bilik gabungan cowok cewek. Ketika sudah duduk dipinggir kolam aku langsung copot baju dan celana, aku sudah pake celana renang didalam celanaku. Begitu juga Yudi. Istrinya Yudi tidak mau berenang, hanya duduk sambil membaca novel. Kemudian giliran istriku mencopot baju dan rok mininya. Istriku memakai bikini didalam bajunya. Ketika seluruh bajunya sudah dicopot, terlihatlah badan istriku yang aduhai. Hanya dibalut bikini kecil, istriku terlihat sexy dan menggoda sekali. Aku lihat Yudi memandangnya penuh nafsu. Setelah berenang renang sekitar 10 menit, aku dan Yudi menepi kearah yang jauh dari tempat duduk istrinya Yudi. Aku panggil istriku agar menepi kesini. "Say si Yudi udah ngak sabar tuh mau entot kamu" kataku. "Iiihhh, genit banget sih Yud" jawab istriku manja. "Coba aku cek dulu kontolnya, udah siap belum" kata istriku sambil memasukkan tangannya kedalam celana renang Yudi. "Siap dong, kan udah nafsu dari tadi" kata Yudi yang juga menyelipkan jarinya kedalam memek istriku. "Aku juga udah ngak sabar mau dientot ama kamu Yud" kata istriku. Kemudian agar istrinya Yudi tak curiga kita kembali berenang. Sekitar setengah jam kemudian kita pun selesai berenangnya. Sambil membawa baju ganti, kita bertiga menuju ruang ganti. "Bentar ya say, aku mandi dulu. Kamu tunggu sini aja" kata Yudi ke istrinya. Istrinya hanya menangguk sambil terus membaca. Di dalam ruang ganti kita masuk ke satu bilik bertiga. Kita pilih bilik yang paling besar, ada tempat buat duduknya. "Yud bukain bikiniku dong" kata istriku. Sambil mencopot bikini istriku, Yudi menyedot toketnya istriku. Jarinya sibuk menusuk nusuk memek istriku. Aku tidak mau ketinggalan, aku juga menyedot toket istriku yang satunya. Istriku merintih kegelian. Setelah itu dia berlutut di depan ku dan Yudi. Dicopotnya celana kita berdua dan dia mulai menghisap kontol kita berdua. "Rin, tambah enak aja elu nyepong nya" kata Yudi ke istriku. "Iya dong, aku kan udah tau kamu demennya disepong kaya gimana" jawab istriku. "Manteb yah bro, mulutnya bini gue, sepongannya maut" kataku ke Yudi. "Rin jangan terlalu enak, entar gue keluar nih, gue mau entot lu juga soalnya" kata Yudi. Istriku pun meyetop ngisepnya, dan menggambil posisi nungging ke tembok sambil berkata "Entot aku dari belakang, Yud." Yudi tanpa ragu langsung masukin kontolnya yang sudah super keras ke dalem memek istriku. Aku sambil duduk meminta istriku sambil menghisapku sambil dientot dari belakang oleh Yudi. Yudi tampak benar benar menikmati. Dia begitu kasar menyodok istriku saking nafsunya. "Yud, kaya nafsu banget sih kamu. Nanti memekku luka nih" kata istriku. "Gue udah nyimpen ini nafsu sebulan, gue mau lampiasin sepuasnya" jawab Yudi. Bener aja ngak lama dia pun keluar, sambil berteriak nikmat dan menyebut nama istriku Yudi mengeluarkan pejunya yang kental di dalam memek istriku. Aku pun keluar begitu lihat si Yudi puas, pejuku berceceran di dalam mulut istriku. Setelah keluar kontol kita berdua dibersihkan oleh istriku dengan dijilat jilat sampe bersih kepalanya. Setelah mandi dan bersih bersih Yudi berkata "Bro kalo bini gue lagi keluar kota boleh gue pinjem ngak bini lu? Ngak puas nih kalo cuma bentar kaya gini." "Emangnya mau elu apain bini gue kalo gue pinjemin?" tanyaku. "Bakalan gue pake semaleman berkali kali" kata Yudi. Aku ketawa mendengarnya, istriku memang bikin orang ketagihan pikirku. Tetapi dari kisah ini, yang paling membuatku nafsu sampe sampe ku entot lagi istriku ketika sampe dirumah adalah ketika dalam perjalanan pulang istriku dengan santainya berbincang bincang akrab dengan istrinya Yudi di bangku belakang, seperti tidak terjadi apa apa. Padahal tanpa diketahui istrinya Yudi, bahwa istriku baru saja memuaskan si Yudi bahkan sampe keluar di dalem memek segala.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar